Rabu, 16 Juli 2008

Hidup Adalah Perjuangan


Life is struggle. Hidup adalah perjuangan. Itu kata orang bijak. Dan memang itulah prinsip yang harus kita pegang. Meski, banyak di antara manusia yang menganggap bahwa hidup di dunia ini adalah untuk berfoya – foya, mencari kesenangan belaka. Kenikmatan dunia itulah tujuan hidupnya. So, kita harus pandai – pandai memanfaatkan peluang yang ada. Kalo perlu dengan segala macam cara. That’s no problem, itu kata mereka. Yang penting dunia bisa direngkuhnya.
Hidup adalah perjuangan. Perjuangan untuk menggapai tujuan hidup. Perjuangan untuk mewujudkan segala cita dan angan. Bahkan, perjuangan demi mempertahankan kelangsungan hidup itu sendiri. Tanpa perjuangan, hidup itu akan mati. Bagi seorang muslim, hidup di dunia ini adalah tempat untuk mendapatkan bekalan yang cukup bagi kehidupan yang sebenarnya, yang kekal abadi, kehidupan sesudah kematian.Itulah orang yang disebut cerdas oleh Allah melalui sabda nabinya “ Orang yang cerdas adalah orang yang bekerja untuk kehidupan sesudah kematian “.
Hidup adalah perjuangan. Ini adalah fakta yang tak terbantahkan. Tidak ada yang menyangkalnya, kecuali orang – orang yang telah kehilangan akal. Atau memang tidak punya akal. Bagi manusia yang ingin mendapatkan banyak harta, namun malas mengikuti aturan yang ada, mencuri, merampok, korupsi, itulah yang dinamakannya perjuangan. Perjuangan untuk mencapai tujuan hidupnya, harta benda. Meski perjuangannya itu harus merendahkan harga diri, menurunkan martabat diri, mengorbankan tujuan hakiki, mengkhianati kata hati dan harus menutup telinga dari suara nurani.
Hidup adalah perjuangan. Perjuangan dalam arti yang luas. Perjuangan bukan hanya sebatas berperang mengangkat senjata mengusir penjajah, sebagaimana yang didefinisikan oleh orang – orang yang mengaku dirinya sebagai pemerintah. Wakil rakyat, pelayan umat, katanya. Sehingga saat penjajah telah berhasil diusir dari negeri ini, selesai sudah tugas perjuangan para pahlawan. Tinggallah mereka menikmati masa kemerdekaan dengan hati riang, mengisi pundi – pundi dan kantong mereka dengan segepok uang, yang takkan habis untuk tujuh turunan.
Hidup adalah perjuangan. Begitulah semestinya yang harus kita tanamkan. Dien inipun hanya akan tegak dengan perjuangan. Perjuangan yang penuh semangat, tak kenal kata menyerah. Bukan hanya perjuangan sesaat, seperti perjuangannya manusia – manusia culas. Bertingkah bak pahlawan kesiangan. Saat suasana aman dan mendatangkan keuntungan, lantang berteriak. Ketika dirasakan ada bahaya yang menghadang dan merugikan dirinya, ramai – ramai cari selamat. Perjuangan yang tak kenal batas, itulah yang ada di hadapan kita. Perjuangan yang dilandasi keimanan. Berjalan di atas rel keikhlasan. Didorong oleh kekuatan izzah dan kesungguhan. Dengan jiwa – jiwa suci sebagai bahan bakarnya.

0 komentar:

Posting Komentar